Ketahuilah Cara Terbaik Meminum Kopi untuk Kesehatan – Saat ini sudah semakin banyak orang yang menyukai kopi untuk dapat menyelamatkannya dari rasa kantuk yang amat sangat menggangu segala jenis aktivitas yang di lakukan.
Sejak dahulu hingga saat ini kopi menjadi salah satu minuman yang paling banyak di konsumsi di seluruh dunia. Kopi biasa dikonsumsi sebagai minuman stimulus. Ini karena kandungan kafein dan rasa khas yang dimilikinya.
Namun, beberapa tahun terakhir mungkin banyak dari kita yang minum kopi dengan kesadaran akan kandungan dalam kopi yang dapat memberi efek kesehatan. Salah satunya terhadap sistem imun.
Manfaat lain dari minum kopi adalah dapat mengurangi stres. Minum kopi dengan tujuan sosialisasi dan relaksasi secara tidak langsung baik bagi kesehatan, karena stres memainkan peran utama dalam perkembangan beberapa penyakit yang dapat menyebabkan komplikasi serius bahkan kematian.
Namun, bagaimana cara mengonsumsi kopi yang dapat memberikan manfaat maksimal bagi tubuh? Intip penjelasannya di bawah ini, ya!
1. Kopi tanpa gula
Minum kopi memang punya berbagai manfaat, tetapi menambahkan sejumlah gula bisa mengubahnya menjadi sesuatu yang berisiko bagi tubuh. Gula mengandung unsur fruktosa yang tinggi, senyawa ini berpotensi memicu berbagai macam penyakit serius, mengutip Healthline.
Konsumsi gula berlebihan dengan frekuensi yang sering dapat menyebabkan berbagai masalah maghrebceramique kesehatan seperti obesitas, diabetes, dan penyakit jantung. Dilansir Harvard Health Publishing ada bukti konsisten bahwa semua asupan gula tambahan yang berlebihan merupakan ancaman signifikan bagi kesehatan.
Untuk kamu yang belum bisa menikmati kopi tanpa gula, cobalah untuk mengurangi jumlah gula dari jumlah normal, lalu perlahan ganti rasa manis dengan gula alami atau menambahkan potongan buah atau rempah yang kaya akan antioksidan seperti jahe, kayu manis, dan pala sebagai sumber tambahan rasa manis yang lebih sehat.
2. Kopi tanpa ampas
Ada banyak cara untuk menikmati secangkir kopi, mulai dari cara tradisional seperti menyeduh bubuk kopi dengan air panas atau teknik kekinian yang banyak dijumpai di kafe atau kedai kopi. Cara menyeduh yang berbeda akan memberikan sensasi rasa dan manfaat berbeda pula.
Hasil studi tersebut menunjukkan bahwa persentase terbesar kandungan kafestol adalah pada sisa atau ampas bubuk kopi sebesar 87,45 persen, pada kertas filter sebesar 12,41 persen, dan dalam air kopi sebesar 0,15 persen. Kandungan kafestol yang tinggi pada ampas kopi disebabkan oleh ekstraksi yang rendah pada fraksi lipid oleh air panas.
Ada baiknya untuk menghindari ampas kopi ikut terminum dan mulai biasakan menikmati kopi tanpa ampas untuk mendapatkan manfaat maksimal dari secangkir kopi yang kamu minum. Salah satu solusinya adalah dengan menggunakan kertas filter saat menyeduh kopi atau pilih kopi tanpa ampas.
3. Menyeduh kopi menggunakan kertas filter
Minum kopi dikaitkan dengan berbagai manfaat kesehatan, seperti penurunan berat badan, penurunan tekanan darah rata-rata harian, hingga menurunkan risiko diabetes dan penyakit kardiovaskular. Namun, metode pembuatan kopi seperti apa yang memberi manfaat maksimal untuk tubuh
Para peneliti mengatakan secangkir kopi tanpa filter mengandung 30 kali lebih banyak diterpen dibanding secangkir kopi yang disaring.
Diterpen dikenal sebagai minyak kopi, contohnya adalah kafestol dan kahweol. Dilansir Healthline, ada sebuah penelitian yang menunjukkan bahwa kafestol memengaruhi kemampuan metabolisme dan pengatur kolesterol tubuh. Para peneliti menyimpulkan bahwa kafestol adalah senyawa yang dapat meningkatkan kolesterol.
Menyeduh kopi dengan filter kertas secara efektif menurunkan jumlah kafestol, tetapi membiarkan kafein dan antioksidan yang bermanfaat melewati filter kertas. Jadi, minuman kopi yang dihasilkan rendah unsur kafestol, tetapi tetap mengandung unsur-unsur yang bermanfaat untuk tubuh